Perkasa News, Blora - Selasa petang (14/5/2019), Bupati Djoko
Nugroho bersama Wakil Bupati H. Arief Rohman M.Si dan jajaran Forkopimda
melaksanakan kegiatan Tarawih Keliling di Desa Wantilgung, Kecamatan Ngawen,
Kabupaten Blora.
Bertempat di Masjid At-Thohirin, kegiatan tarawih
keliling diawali dengan berbuka puasa bersama, sholat maghrib, dilanjut makan
bersama, kemudian sholat isyak berjamaah dan tarawih yang diikuti oleh Kepala
OPD, Forkopimcam Ngawen, Kepala Desa se Kecamatan Ngawen, tokoh agama dan
masyarakat umum.
Usai tarawih berjamaah, dilanjutkan penyerahan
bantuan untuk masyarakat kurang mampu dari Pemkab Blora berupa beras 800 kg.
Bantuan dari Baznas Kabupaten Blora berupa santunan anak yatim sejumlah 50
orang serta bantuan dana pasar murah untuk Kecamatan Ngawen. Selain itu juga
penyerahan bantuan peralatan ibadah dari Kemenag.
Bantuan secara simbolis diserahkan oleh Bupati
Djoko Nugroho, diteruskan Wakil Bupati, jajaran Forkopimda, dan Sekda, kepada
perwakilan penerima bantuan.
Bupati dalam sambutannya menerangkan bahwa
seluruh bantuan ini merupakan wujud kepedulian Pemerintah Kabupaten Blora kepada
masyarakat yang membutuhkan.
“Pemkab memiliki beras cadangan pangan yang
banyak, sehingga melalui kegiatan tarling ini kita bagikan kepada masyarakat
yang membutuhkan. Sedangkan bantuan dari Baznas ini merupakan hasil pengumpulan
zakat dari seluruh PNS atau ASN se Kabupaten Blora. Semoga bisa membawa manfaat
dan berkah untuk semua. Mohon didoakan agar seluruh PNS di Blora sehat-sehat,
biar zakatnya semakin bertambah untuk kemaslahatan umat,” terang Bupati.
Dalam kesempatan itu, Bupati juga mengingatkan
pentingnya menjaga kerukunan dan keamanan dalam bermasyarakat.
“Pileg dan Pilpres telah berlalu. Alhamdulillah
Blora aman dan kondusif hingga saat ini. Saya minta kondisi ini terus dijaga
hingga 22 Mei yang merupakan batas akhir penghitungan suara Pemilu, apalagi ini
sedang bulan Ramadhan. Jangan mudah terpengaruh ajakan tidak benar,” lanjut
Bupati.
Bupati kemudian mengingatkan bahwa tidak lama
lagi Pemerintah Kabupaten Blora juga akan melaksanakan Pemilihan Kepala Desa
(Pilkades) Serentak di 244 Desa. Sehingga masyarakat diminta untuk tetap rukun
agar Pilkades berjalan aman dan lancar.
“Pilkades yang sebelumnya direncanakan 24 Juli,
diundur menjadi 4 Agustus. Saya minta semua masyarakat bisa ikut nyengkuyung,
menyukseskan gelaran Pilkades,” tegas Bupati.
Kemudian di tahun 2020 nanti menurut Bupati,
Blora juga akan dihadapkan dengan Pesta Demokrasi Pemilihan Bupati dan Wakil
Bupati penerus kepemimpinannya. Pasalnya Bupati Djoko Nugroho akan habis masa
jabatan pada Februari 2021, sehingga diperkirakan September 2020 sudah ada
pemilihan calon penerusnya.
“Pesanku sing penting jaga kerukunan, nggih Pak,
nggih Bu..!! Saya yakin masyarakat Blora bisa rukun,” pungkasnya.
Usai sambutan, kegiatan ditutup dengan pengajian
umum yang diisi oleh Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Ngawen dan doa
bersama.
Terpisah, Kepala Desa Wantilgung, Yuntarno,
mengucapkan terimakasih kepada Bupati Djoko Nugroho dan jajarannya yang telah
bersedia hadir ke desanya melaksanakan kegiatan tarawih keliling dan
menyalurkan bantuan masyarakat.
“Saya mewakili masyarakat Desa Wantilgung
mengucapkan banyak terimakasih kepada Bupati, Wakil Bupati dan seluruh jajaran
yang hadir. Semoga kegiatan ini memperoleh banyak manfaat. Mohon maaf jika
dalam penyambutan ada yang kurang berkenan,” kata Yuntarno. (Rgl)
Komentar
Posting Komentar