BLORA —
Seorang Kakek gantung diri di Dukuh Nganggil RT 04 RW 02 Desa Mojowetan
Kecamatan Banjarejo Kabupaten Blora, Sabtu (27/4/19).
Adalah sang
anak, M. Yusuf (28) yang melihat pertama kali orang tuanya Damin Bin Joyoyadi
(65) tergantung di kusen kamar sudah tidak bernyawa.
Ketika itu
sekira pukul 08.30 Wib, M.Yusuf sedang mengasuh anaknya di luar rumah dan saat
masuk dalam rumah melihat ada kaki yang tergantung dan tertutup korden, setelah
korden dibuka melihat korban sudah tergantung di kusen kamar. Karena kaget
M.Yusuf lari keluar rumah untuk minta tolong kepada Badrun (43) menantu korban.
” Awalnya
saya melihat ada kaki tergantung dibalik
korden, setelah korden saya buka terlihat Bapak sudah tergantung di kusen pintu
kamar, Seketika itu saya kaget dan lari minta tolong sama ipar saya dan warga
sekitar, ” Jelas M.Yusuf.
Menurut anak
korban, M. Yusuf (28) korban memang mengalami sakit sesak nafas yang sudah
menaun dan tak kunjung sembuh, mungkin dengan sakit yang deritanya korban stres
sehingga mengambil jalan pintas untuk gantung diri.
Damin gantung
diri di kusen pintu kamar menggunakan tali tambang berwarna hijau dengan
memakai kemeja lengan pendek dengan motif kotak-kotak dan memakai celana pendek
warna biru.
Berdasarkan
olah TKP dari pihak kepolisian Polsek Banjarejo dan berdasarkan hasil cek fisik
yang di lakukan oleh team medis dari Puskesmas Banjarejo, tidak di temukan
tanda-tanda penganiayaan dan korban di nyatakan tewas karena murni gantung
diri.
Melalui
Kapolsek Banjarejo, Iptu Tejo Utomo, SH yang di saksikan dari unsur Forpimcam
dan Team Medis Puskesmas Banjarejo, jenazah di serahkan kepada pihak keluarga
untuk dimakamkan.
Danramil
03/Banjarejo, Kapten Inf. Subeno menyampaikan duka cita yang mendalam dan
memerintahkan Babinsa Desa Mojowetan, Sertu Sarmin untuk membantu pihak
keluarga korban mulai prosesi pemakaman sampai dengan selesai.
” Kami
keluarga besar Koramil 03/ Banjarejo mengucapkan duka cita yang mendalam kepada
pihak keluarga semoga Almarhum diampuni segala dosanya dan mendapat tempat yang
layak disisi Allah SWT dan keluarga yang di tinggalkan agar tabah menghadapi
cobaan ini, ” Tutur Danramil. (Br)
Komentar
Posting Komentar